Abd. Syawal A. Dali
On Jumat, 04 Oktober 2013
Laporan Penelitian TIK “Jaringan Komputer Yang Digunakan
Di Warnet xxx”
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Perkembangan teknologi komputer
meningkat dengan cepat, hal ini terlihat pada era tahun 80-an jaringan komputer
masih merupakan teka-teki yang ingin dijawab oleh kalangan akademisi, dan pada
tahun 1988 jaringan komputer mulai digunakan di universitas-universitas,
perusahaan-perusahaan, sekarang memasuki era milenium ini terutama world wide
internet telah menjadi realitas sehari-hari jutaan manusia di muka bumi ini.
Selain itu, perangkat keras dan
perangkat lunak jaringan telah benar-benar berubah, di awal perkembangannya
hampir seluruh jaringan dibangun dari kabel koaxial, kini banyak telah
diantaranya dibangun dari serat optik (fiber optics) atau komunikasi tanpa
kabel.
Dengan berkembangnya teknologi
komputer dan komunikasi suatu model komputer tunggal yang melayani seluruh
tugas-tugas komputasi suatu organisasi kini telah diganti dengan sekumpulan
komputer yang terpisah-pisah akan tetapi saling berhubungan dalam melaksanakan
tugasnya, sistem seperti ini disebut jaringan komputer.
Untuk memahami istilah jaringan
komputer sering kali kita dibingungkan dengan sistem terdistribusi (distributed
system). Kunci perbedaannya adalah bahwa sebuah sistem terdistribusi,keberadaan
sejumlah komputer autonomous bersifat transparan bagi pemakainya. Seseorang
dapat memberi perintah untuk mengeksekusi suatu program, dan kemudian program
itupun akan berjalan dan tugas untuk memilih prosesor, menemukan dan
mengirimkan file ke suatu prosesor dan menyimpan hasilnya di tempat yang tepat
merupakan tugas sistem operasi. Dengan kata lain, pengguna sistem terditribusi
tidak akan menyadari terdapatnya banyak prosesor (multiprosesor), alokasi tugas
ke prosesor- prosesor, alokasi f\ile ke disk, pemindahan file yang dfisimpan
dan yang diperlukan, serta fungsi-fungsi lainnya dari sitem harus bersifat
otomatis.
Pada suatu jaringan komputer,
pengguna harus secara eksplisit log ke sebuah mesin, secara eksplisit
menyampaikan tugasnya dari jauh, secara eksplisity memindahkan file- file dan
menangani sendiri secara umum selusurh manajemen jaringan. Pada sistem
terdistribusi, tidak ada yang perlu dilakukan secara eksplisit, sermunya sudah
dilakukan secara otomatis oleh sistem tanpa sepengetahuan pemakai.
Dengan demikian sebuah sistem
terdistribusi adalah suatu sistem perangkat lunak yang dibuat pada bagian
sebuah jaringan komputer. Perangkat lunaklah yang menentukan tingkat
keterpaduan dan transparansi jarimngan yang bersangkutan. Karena itu perbedaan
jaringan dengan sistem terdistribusi lebih terletak pada perangkat lunaknya
(khususnya sistem operasi), bukan pada perangkat kerasnya.
Warung Internet atau yang lebih
dikenal dengan sebutan warnet, diakui telah memberi warna tersendiri dalam
perkembangan teknologi informasi dan komunikasi di Indonesia. Dengan hampir
lebih dari dua ribu warnet yang rata-rata didirikan di tengah krisis ekonomi
beberapa tahun terakhir, pengaruhnya di dunia bisnis telekomunikasi dan dunia
usaha Indonesia begitu signifikan. Peranan warnet menjadi begitu penting dalam
upaya penetrasi internet Indonesia mengingat 60%-70% pengguna mengakses
internet dari warnet. Oleh karena itu,kehadiran jaringan komputer dalam Warnet
sangatlah bermanfaat untuk menghadapi tantangan tersebut karena fungsi dari
jaringan ini adalah untukmengintegritasikan data sehingga dapat diolah dengan
cepat untuk kemudian didistribusikan dengan memanfaatkan jaringan komputer
secara local(local area networking).
Melihat dari alasan-alasan dan
faktor-faktor diatas maka dalam proses pembuatan tugas ini, kelompok kami akan
membahas dan menjabarkan tentang sistem jaringan komputer yang sekarang
digunakan pada “Warnet Xxx Net”.
1.2 Perumusan Masalah
Dalam pembuatan laporan ini disertakan juga tujuannya
yang berfungsi untuk memperjelas arah penulisan yaitu mempermudah pemakai dalam
memperoleh informasi secara mudah, tepat, efisien . adapun perumusan masalah :
1.
Bagaimana mengatasi
system yang mampu menangani pada saaat koneksi jaringan mengalami troble.
2.
Bagaimana mengatasi
pada saat komputer yang di gunakan eror.
1.3 Pembatasan Masalah
1.
Membuat
pengembangan system yang lebih baik lagi pada server.
2.
Membuat
pengembangan program , dan menggunakan pemograman visual basic.
1.4 Tujuan
Untuk mengetahui system dan jaringan-jaringan yang di
gunakan, berusaha memperbaharui system lama dengan maksimal pada Xxx Net
dan laporan ini di harapkan bisa berguna bagi pembacanya
1.5 Manfaat
Mengetahui secara nyata dalam membuat atau merancang
pengembangan system jaringan pada WARNET XXX NET. Memberikan gambaran
bagaimana kinerja system dan jaringan warnet, serta lebih mengembangkan
ilmu komputer.
BAB II PEMBAHASAN
2.1 Dasar Teori
Jaringan adalah sumber daya
yang berhubungan satu sama lain untuk membentuki suatu persekutuan yang
lebih berdaya guna dari masing-masimg kompenen secara terpisah.
Jaringan Komputer tersedia dalam berbagai format, naming
ada 2 jenis utama:
Local Area Network (LAN)
Beberapa computer yang berdekatan di suatu area
tertutup.LAN mjenggunakan kabel-kabel untuk menghubungkan para pengguna.
Wide Area Network (WAN)
Menghubungkan data yang terkirim lewat sambungan telepon
, bukahn dengan kabel untuk menghubungkan para anggotanya
2.2 Struktur Internet
·
Word wide web
Mengorganisasikan sumber-sumber daya yang ada dalam
internet, sehingga dapat dengan mudah mengakses data yang ada dalam internet.
·
Eletronic Mail
Merupakan proses pengiriman dan penerimaan pesan melalui
internet dengan cara online.
·
Telnet
Adalah software yang memungkinkan satu computer dengan
menghubungkan computer lain menggunakan informasi dengan computer lain.
·
FTP
Piranti software internet untuk mentransfer file dari
computer satu dengan computer lain
·
Gopher
Sistem akses dan pemuatan informasi dalam lingkup luas.
·
Chat Group
Forum dimana pengguna dengan minat yang sama dapat
mengadakan diskusi real-time secara online.
·
NewsGroup
Percakapan bersambung antara pelanggan dengan minat yang
sama y6ang terbit lebih sering.
2.3 Pengertian Sistem
Sistem adalah seperangkat elemen yang di gabungkan satu dengan lainnya untuk
suatu tujuan bersama, sedangkan pengertian lain .Sistem adalah sekelompok
elemen-elemen yang terintegrasi dengan maksud yang sama untuk mencapai suatu
tujuan.
2.4 Pengertian informasi
Informasi adalah data yang telah di olah menjadi bentuk yang lebih berguna bagi
penerimanya.
Informasi adalah data yang telah diambil dan di olah di
gunakan untuk tujuan informative atau kesimpulan, argumentasi atau sebagai
dasar untuk peramaian keputusan.
Informasi yang berkualitas tergantung pada 3 hal yaitu :
1.
Informasi harus
tepat waktu
Informasi yang tepat waktu yang di berikan kepada
penerima tidak boleh terlambat, karena informasi yang telah usang tidak
mempunyai nilai lagi.
2.
Informasi harus
akurat
Informasi tersebut jelas, bebas dari kesalahan-kesalahan
dan tidak mengacaukan.
3.
Informasi harus
relevan
Informasi tersebut harus bermanfaat bagi penerimanya dan
relevan bagi tiap-tiap orang berbeda.
2.5 Pengertian Komputer
Komputer adalah serangkaian
atau sekelompok mesinyang terdiri dari ribuan bahkan jutaan komponen yang dapat
saling bekerja samaserta membentuk siostem kerja yang rapi dan teliti.
Agar dapat di gunakan untuk pengolahan datamaka harus
berbentuk system komputeryang terdiri dari software(perangkat lunak),
hardware(perangkat keras), brainware(pemakai/user). Ketiga hal tersebut
merupakan satu kesatuan yang saling berhubungan dan tidak dapat di pisahkan.
2.6 Analisis Sistem
Analisis Sisten adalah
penelitian atas yang ada dengan tujuan untuk merancang system yang baru/di
perbaharui.
Analisi Sistem adalah
penguraian dari suatu system yang utuh ke dalam bagian-bagian komponennya
dengan maksud untuk mengidentifikasikan dan mengevaluasikan
permasalahan,kesempatan serta hambatan yang ada yang di inginkan. Sehingga
dapat di usulkan perbaikannya.
2.7 Tahap-tahap Analisis Sistem
1.
Mengumumkan
Pengertian Sistem
Cara manajemen dalam mengumumkan penelitian system untuk
memberikan informasi kepada penerima untuk menanggulangi kekhawatiran terjadi
miskomunikasi pengumuman ini dapat terjadi dalam bentuk media tertulis atau
video.
2.
Mengorganisasikan
Tim Proyek
Tim proyek
yang akan melakukan penelitian system di kumpulkan
2.8 Perancangan Database
Merupakan kumpulan dari data
yang saling berhubungan satu dengan yang lainnya, tersimpan dalam perangkat
keras computer dan di gunakan perangkat linak untuk manipulasi. Menurut
pengolahan data yang dilakukan dapat di bedakan menjadi 2 macam pendekatan
yaitu :
a.
Pendekatan
Tradisional
Dalam pendekatan ini sumber data masih di tangani sendiri
untuk setiap aplikasi.
b.
Pendekatan
Terstruktur
Merupakan kebalikan dari pendekatan tradisional,sehingga
tidak terjadi duplikasi data serta hubungan data dapat di tingkatkan.
2.9 Visual Basic
Visual Basic merupakan salah
satu software untuk mengatur data dengan cara mudah, fleksibel dan cepat
memprosesnya. Pengaturan data tersebut di kelompokkan dalam file database.
Dalam Visual Basic User tidak
perlu menuliskan ekatention pada saat menuliskan nama file untuk menuliskan
file tersebut, karena Visual Basic secara otomatis akan mendefinisikan sendiri.
Setiab objek dari Visual Basic di definisikan oloeh suatu
class. Untuk memahami hubungan antara objek dengan classnya perhatikan contoh
berikut:
·
Kontrol-kontrol
yang ada pada jendela Toolbox pada Visual basic merupakan class-class. Objek
tersebut di kenal sebagai control tidak aka nada sampai anda menanamkannya pada
suatu form, ketika anda menanamkan pada suatu control anda telah membuat suatu
duplikasi atau instance dan class control tersebut.
2.10
Jenis dan Sumber Data
Jenis Data
1. Data Kualitatif
Yaitu data yang tidak dapat di nyatakan dalam
angka-angka.
2. Data Kuantitatif
Data yang dapat di nyatakan dalam angka-angka yang dapat
berupa data-data transaksi.
Sumber Data
1. Data Primer
Data Primer adalah data yang di peroleh secara langsung
di tempat penelitian yang menjadi obyek penelitian yaitu system jaringnan yang
di gunakian pada Warung Internet (WARNET) GOAL.Net Semarang.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang didapat secara tidak
langsung yang berasal dari data system. Untuk memperoleh data sekunder di
lakukan dengan membaca dan memahami buku-buku yang berkaitan dengan system
jaringan pada Warung Internet (Warnet) GOAL.Net Semarang.
2.11 Metode Pengumpulan Data
Dalam penelitian ini metode yang di lakukan dengan
beberapa cara yaitu:
a. Studi Lapangan
Penggunaan metode ini memungkinkan data-data yang di
butuhkan langsung dengan pihak-pihak yang terkait dengan objek penelitian.
Adapun cara-cara yang di
gunakan sebagai berikut:
b.
Survey
Penulis mengadakan pengamatan langsung obyek yang di
teliti sehingga memperoleh gambaran yang jelas tentang obyek tersebut.
c.
Wawancara
Penulis melakukan Tanya jawab langsung dimana penyelidik
mengumpulkan data dengan cara komunikasi dengan subyek penyelidikan yang
terkait sesuai dengan judul [ada laporan yang di buat.
2.12 Study Pustaka
Penulis mencari bahan referensi
dan mempelajari bahan referensi dari buku-buku yang berkaitan dengan obyek
pengamatan.
2.13 Identifikasi Kebutuhan
Perangkat Keras (Hardware)
Untuk mendukung pembuatan sitem
jaringan pada Warung Internet (WARNET) GOAL.Net perlu adanya dukungan
system computer yang memadai baik hardware maupun software.
Dalam memilih hardware atau
software dapat memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
1.
Kegiatan computer
di lingkungan Warung Internet (WARNET)GOAL.Net masih dalam tahap awal sehingga
masih dalam penyesuaian pengembangan.
2.
Pemilihan hardware
dan software perlu memperhatikan kebutuhan dimasa sekarang dan yang akan
datang.
3.
Adapun pertimbangan
system jaringan yang di gunakan tetapi mencapai hasil yang relative optimal.
Adapun kebutuhan Hardware yang
dapat menunjang kegiatan proses komputerisasi adalah sebagai berikut:
a.
Clien
Spesifikasi
|
Jumlah
|
CPU intel Pentium 4 2,4Ghz
|
10 (Sepuluh) unit
|
RAM 512Gb
|
|
Hardisk 40 GG Rpm 7200 serial ATA
|
|
MB getway intel G 31
|
|
Monitor Svga 14’’ full screen
|
|
VGA GeForce 9500 GT
|
|
Keyboard
|
|
Mouse
|
|
Landcard 100 Mbps
|
|
Printer
|
1 (Satu) unit
|
b.
Server
Spesifikasi
|
Jumlah
|
CPU intel Pentium Celeron 2,4Ghz
|
1(satu) unit
|
RAM 1Gb
|
|
Hardisk 80 GG Rpm 7200 serial ATA
|
|
MB getway intel G 31
|
|
Monitor Svga 14’’ full screen
|
|
VGA GeForce 9500 GT
|
|
Keyboard
|
|
Mouse
|
|
Landcard 100 Mbps
|
|
Printer
|
1 (Satu) unit
|
Identifikasi Kebutuhan perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak untuk mendukung
pengembangan system jaringan pada Warung Internet (WARNET) Xxx Net
a.
Bahasa Pemrograman
·
Bahasa Pemrograman
Visual Basic Merupakan cara memanipulasi pada PC tampilan yang mudah dipakai.
·
Bahasa Pemrograman
Visual Basic yang bekerja pada system operasi MS Windows lebih mudah dengan
bantuan peralatan dari mouse.
·
Bahasa Pemrograman
Visual Basic Merupakan suatu bahasa pemrograman yang menggunakan konsep
database.
b.
Software system
operasi
Software system operasi yang di gunakan adalah system
operasi system windows bebas.
2.14 Identifikasi Kebutuhan SDM
Kelompok tenaga ahli pada computer terdiri dari:
1.
Sistem analis
Adalah seorang yang mempunyai kemampuan dalam menganalisa
dan merancang suatu system komputerisasi dan atau menyusun spesifikasi computer
dan program aplikasi untuk selanjutnya di gunakan oleh programmer. Bertugas
menganalisa system yang sedang berjalan saat ini, kemudian mendesain dan
merancang keburuhan system tersebut bmenjadi system komputerisasi.
2.
Programer
Bertugas untuk mengimplementasikan desain yang di buat .
Yaitu orang yang mempunyai kemampuan dalam menyusun dan
mengembangkan program aplikasi ke dalam system pemrograman.
3.
User
Adalah para karyawan yang ada dalam Warung Internet
(WARNET)Xxx Net.
4.
Maintenece
Bertugas merawat system sekaligus segaloa kendala-kendala
selama penerapan system baru tersebut.
5.
Tenaga ahli
Untuk pelaksanaan pekerjaan segala system yang ada pada
Warung Internet (WARNET)Xxx Net.
2.15 IP address kelas C.
IP address kelas C digunakan untuk
keperluan multicasting. 4 bit pertama IP address kelas C selalu diset 1110
sehingga byte pertamanya berkisar antara 224-247, sedangkan bit-bit berikutnya
diatur sesuai keperluan multicast group yang menggunakan IP address ini. Dalam
multicasting tidak dikenal istilah network ID dan host ID. IP address kelas E
tidak diperuntukkan untuk keperluan umum. 4 bit pertama IP address kelas ini
diset 1111 sehingga byte pertamanya berkisar antara 248-255.
Sebagai tambahan dikenal juga
istilah Network Prefix, yang digunakan untuk IP address yang menunjuk bagian
jaringan.Penulisan network prefix adalah dengan tanda slash “/” yang diikuti
angka yang menunjukkan panjang network prefix ini dalam bit. Misal untuk
menunjuk satu network kelas B 167.205.xxx.xxx digunakan penulisan 167.205/16.
Angka 16 ini merupakan panjang bit untuk network prefix kelas B.
Alamat IP kelas C
digunakan untuk jaringan
berskala kecil. Tiga bit pertama di dalam oktet pertama alamat kelas C selalu
diset ke nilai biner 110. 21 bit selanjutnya (untuk melengkapi tiga oktet
pertama) akan membentuk sebuah network identifier. 8 bit sisanya (sebagai oktet
terakhir) akan merepresentasikan host identifier. Ini memungkinkan pembuatan
total 2,097,152 buah network, dan 254 host untuk setiap network-nya.
Topologi yang di gunakan pada Warung Internet (WARNET)Xxx
Net.
Topologi jaringan adalah bagian
yang menjelaskan hubungan antar komputer yang di bangun berdasarkan kegunaan,
keterbatasan resource dan keterbatasan biaya, berarti topologi-topologi
jaringan yang ada bisa disesuaikan dengan keadaan di lapangan.
2.16 Topologi yang di gunakan
pada Warung Internet (Warnet) Xxx Net yaitu Topologi Star.
Topologi
jaringan ada beberapa bentuk sebagai berikut:
1.
Topologi Bus
Pada topologi Bus, kedua unjung jaringan harus diakhiri
dengan sebuah terminator. Barel connector dapat digunakan untuk memperluasnya.
Jaringan hanya terdiri dari satu saluran kabel yang menggunakan kabel BNC.
Komputer yang ingin terhubung ke jaringan dapat mengkaitkan dirinya dengan
mentap Ethernetnya sepanjang kabel. Linear Bus: Layout ini termasuk layout yang
umum. Satu kabel utama menghubungkan tiap simpul, ke saluran tunggal komputer
yang mengaksesnya ujung dengan ujung. Masing-masing simpul dihubungkan ke dua
simpul lainnya, kecuali mesin di salah satu ujung kabel, yang masing-masing
hanya terhubung ke satu simpul lainnya. Topologi ini seringkali dijumpai pada
sistem client/server, dimana salah satu mesin pada jaringan tersebut
difungsikan sebagai File Server, yang berarti bahwa mesin tersebut dikhususkan
hanya untuk pendistribusian data dan biasanya tidak digunakan untuk pemrosesan
informasi. Instalasi jaringan Bus sangat sederhana, murah dan maksimal terdiri
atas 5-7 komputer. Kesulitan yang sering dihadapi adalah kemungkinan terjadinya
tabrakan data karena mekanisme jaringan relatif sederhana dan jika salah satu
node putus maka akan mengganggu kinerja dan trafik seluruh jaringan.
Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau
penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu
workstation lain. Kelemahan dari topologi ini adalah bila terdapat gangguan di
sepanjang kabel pusat maka keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
Topologi linear bus merupakan topologi yang banyak
dipergunakan pada masa penggunaan kabel Coaxial menjamur. Dengan menggunakan
T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung network), maka komputer atau
perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu sama lain.
Kesulitan utama dari penggunaan kabel coaxial adalah sulit untuk mengukur
apakah kabel coaxial yang dipergunakan benar-benar matching atau tidak. Karena
kalau tidak sungguh-sungguh diukur secara benar akan merusak NIC (network
interface card) yang dipergunakan dan kinerja jaringan menjadi terhambat, tidak
mencapai kemampuan maksimalnya. Topologi ini juga sering digunakan pada
jaringan dengan basis fiber optic (yang kemudian digabungkan dengan topologi
star untuk menghubungkan dengan client atau node.)
.
2.
Topologi Cincin
Topologi cincin adalah topologi jaringan dimana setiap
titik terkoneksi ke dua titik lainnya, membentuk jalur melingkar membentuk
cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik
mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim
data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
3.
Topologi Pohon
Topologi Jaringan Pohon (Tree) Topologi jaringan ini
disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya
digunakan untuk interkoneksi antar sentral denganhirarki yang berbeda. Untuk
hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin
keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok
digunakan pada sistem jaringan komputer .
Pada jaringan pohon, terdapat beberapa tingkatan simpul
(node). Pusat atau simpul yang lebih tinggi tingkatannya, dapat mengatur simpul
lain yang lebih rendah tingkatannya. Data yang dikirim perlu melalui simpul
pusat terlebih dahulu. Misalnya untuk bergerak dari komputer dengan node-3
kekomputer node-7 seperti halnya pada gambar, data yang ada harus melewati
node-3, 5 dan node-6 sebelum berakhir pada node-7. Keungguluan jaringan model
pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan
pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang
terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk
terminal penjualan. Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih
tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya
akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif
menjadi lambat.
4.
Topologi Star
Topologi bintang merupakan bentuk topologi jaringan yang
berupa konvergensi dari node tengah ke setiap node atau pengguna. Topologi
jaringan bintang termasuk topologi jaringan dengan biaya menengah.
Kelebihan
· Kerusakan pada
satu saluran hanya akan mempengaruhi jaringan pada saluran tersebut dan station
yang terpaut.
· Tingkat keamanan termasuk
tinggi.
· Tahan terhadap lalu lintas
jaringan yang sibuk.
· Penambahan dan pengurangan
station dapat dilakukan dengan mudah.
Kekurangan
· Jika node tengah mengalami
kerusakan, maka seluruh jaringan akan terhenti
5.
Topologi Token Ring
Topologi cincin adalah topologi jaringan dimana setiap
titik terkoneksi ke dua titik lainnya, membentuk jalur melingkar membentuk
cincin. Pada topologi cincin, komunikasi data dapat terganggu jika satu titik
mengalami gangguan. Jaringan FDDI mengantisipasi kelemahan ini dengan mengirim
data searah jarum jam dan berlawanan dengan arah jarum jam secara bersamaan.
.
2.17 Server yang di gunakan
pada Warung Internet (WARNET)Xxx Net yaitu
Server proxy menggunakan mikrotik
Apa itu proxy server ?
Proxy server adalah sebuah
komputer server atau program komputer yang dapat bertindak sebagai komputer
lainnya untuk melakukan request terhadap content dari Internet atau
intranet.Proxy Server bertindak sebagai gateway terhadap dunia Internet untuk
setiap komputer klien. Proxy server tidak terlihat oleh komputer klien: seorang
pengguna yang berinteraksi dengan Internet melalui sebuah proxy server tidak
akan mengetahui bahwa sebuah proxy server sedang menangani request yang
dilakukannya. Web server yang menerima request dari proxy server akan
menginterpretasikan request-request tersebut seolah-olah request itu datang
secara langsung dari komputer klien, bukan dari proxy server.
Bagaimana Cara Kerja Proxy?
Proxy server bekerja dengan
mendengarkan request dari client internal dan mengirim request tersebut ke
jaringan eksternal seolah-olah proxy server itu sendiri yang menjadi client.
Pada waktu proxy server menerima respon dan server publik, ia memberikan respon
tersebut ke client yang asli seolah-olah ia public server
BAB III IMPLEMENTASI
3.1 Implementasi Sistem
Rencana implementasi ini di lakukan untuk menyelesaikan desain system yang ada
dalam dokumen desain system yang di setujui dan alat-alat apa saja yang di
gunakan untuk memulai menggunakan system baru atau system yang akan di
perbaiki.
Rencana implementasi system meliputi:
1.
Program dan testing
Program dan testing ini dilakukan oleh pihak warung
Internet Xxx Net untuk mengetes modul-modul dan dilanjutkan dengan pengetesan
untuk semua modulyang telah dirangkai. Pengetesanyang di lakukan yaitu:
- Pengetesan Modul
Pengetesan tiap modul ini dapat berupa program utama yang
di pakai. Pengembangan system Xxx Net yaitu Visual Basic,Sumbraotim dan
subprogram.
- Pengetesan unit atau pengetesan program
Setelah modul di tessecara independent oleh programmer
sampai benar-benar terbebas dari kesalahan.
2.
Training
Training ini bertujuan untuk pelatihan training program
yang akan di pakai di Warung Internet Xxx Net. Bagian yang mendapat training
disini adalah bagian operator, bagaimana saat di jalankan. Training ini
dilakukan setelah program benar-benar di uji dan terbebas dari kesalahan.
3.
Change Over
Change Overmerupakan proses perubahan system lama ke
system baru.
Metode yang dapat di gunakan adalah :
- Paralel
Metode parallel adalah berjalannya system lama yang ada
di Warung Internet Xxx Net yaitu Ms Excel dengan system baru yaituVisual Bassic
secara bersamaan.
- Cut Over
Cut over adalah pada waktu tertentu semua system yang ada
di warung Internet Xxx Net yaitu Ms Excel dan Visual Basic berjalan serentak
- Step by step
Step by step yaitu mulai dari mana system di buat. Bagian
operatorwarnet ataubagian counter.
3.2 Maintenance
Setelah di buat system dapat terselesaikan, maka system membutuhkanperawatan
supaya system dapat berjalan dengan baik dan data dapat tersimpan dengan aman.
Yang perlu di lakukan untuk merawat system adalah:
1.
Back up secara
periodic
Back up data inidapat dilakukan dengan cara menyimpan
ulangdan data pada disket atau pada cd. Data yang harus di back up misalnya
data yang berkaitan dengan warnet atau jaringan-jarungannnya. Back up data
dapat di lakukan 1 (satu) bulan sekali.
2.
Index ulang
(posting)
3.
Updating data base
Updating data base dilakukan jika dalam system akan di
tambah system baru, misalnya dalam system hanya terdapat Delete, add,Save dan
cancel kemudian di tambah find untuk mencari data agar lebih cepat.
4.
Menghapus
data-data yang sudah tidak di pakai
Karena kapasitasdalam computer terbatas , maka untuk
data-data yang sudah tidak terpakai harus di hapus.
Alat apa saja yang di gunakan pada Warung Internet Xxx
Net
1. Modem
Modem
berasal dari singkatan modulator demodulator. Umumnya alat ini digunakan untuk
merubah sinyal analog menjadi digital dan sebaliknya. Misalnya untuk
menghubungkan antara dua komputer melalui dial-up dengan menggunakan line
telepon dalam mengakses data melalui jaringan atau internet. Modulator menurut
wikipedia indonesia merupakan bagian yang mengubah sinyal informasi kedalam
sinyal pembawa (Carrier) dan siap untuk dikirimkan, sedangkan pengertian
Demodulator adalah bagian yang memisahkan sinyal informasi (yang berisi data
atau pesan) dari sinyal pembawa (carrier) yang diterima sehingga informasi
tersebut dapat diterima dengan baik.
Jenis modem
Singkatan
dari Modulator dan demodulator. Modem berfungsi untuk memasukkan sinyal
informasi ke gelombang pembawa; Sebaliknya demodulator mengambil kembali sinyal
informasi dari sinyal gabungan. Modem terbagi atas:
1. Amplitude
Modulation ( AM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah amplitude gelombang
pembawa sesuai dengan amplitude sinyal informasi.
2. Frequency
Modulation ( FM ), yaitu rangkaian elektronik yang mengubah frequency gelombang
pembawa sesuai dengan perubahan frequency sinyal informasi.
3. Pulse
Modulation ( PM ), yaitu system modulasi pulsa dapat dibedakan menjadi :
·
PAM ( Pulse Amplitude Modulation ), amplitudo gelombang
pulsa berubah-ubah sesuai dengan perubahan sinyal informasi.
·
PPM ( Pulse Position Modulation ), yaitu posisi pulsa
berubah-ubah sesuai sudut phasa sinyal informasi.
·
PWM ( Pulse Width Modulation ), jarak antar pulsa
berubah-ubah sesuai dengan perubahan frekuensi sinyal pembawa.
4. Digital
Modulation, terdiri dari :
a. FSK ( Frequency Shift Keying ), yaitu pergeseran pulsa pembawa sesuai dengan
besar bilangan biner (sinyal analog yang ‘dikodekan.
1. Modem
ADSL
Modem
teknologi ADSL (Asymetric Digital Subscribe Line) yang memungkinkan berselancar
internet dan menggunakan telepon analog secara berbarengan. Caranya sangat
mudah, untuk ADSL diberikan sebuah alat yang disebut sebagai Splitter atau
pembagi line.
Posisi
Splitter ditempatkan di depan ketika line telepon masuk. Artinya anda tidak
boleh mencabangkan line modem untuk ADSL dengan suara secara langsung. Alat
Splitter berguna untuk menghilangkan gangguan ketika anda sedang mengunakan
ADSL modem. Dengan Splitter keduanya dapat berjalan bersamaan, dimana anda
dapat dapat menjawab dan menelpon seseorang dengan telepon biasa. Disisi lain
anda tetap dapat terkoneksi dengan internet melalui ADSL modem.
2. Modem
kabel yaitu modem yang menerima data langsung dari penyedia layanan lewat TV
Kabel UMTS). Dikatakan demikian, karena melalui HSDPA terbentuklah saluran
W-CDMA yang
baru, yaitu high-speed downlink shared channel (HS-DSCH)
yang tem
WCDMA (wideband CDMA)
3. Modem
CDMA
4. Modem 3GP
5. Modem GSM
2. Router
MikroTik RouterOS™, merupakan sistem operasi Linux base
yang diperuntukkan sebagai network router. Didesain untuk memberikan kemudahan
bagi penggunanya. Administrasinya bisa dilakukan melalui Windows Application
(WinBox). Selain itu instalasi dapat dilakukan pada Standard komputer PC
(Personal Computer). PC yang akan dijadikan router mikrotik pun tidak
memerlukan resource yang cukup besar untuk penggunaan standard, misalnya hanya
sebagai gateway. Untuk keperluan beban yang besar (network yang kompleks,
routing yang rumit) disarankan untuk mempertimbangkan pemilihan resource
PC yang memadai.
3. Switch
Switch
adalah komponen jaringan yang di gunakan untuk menghubungkan beberapa HUB untuk
membentuk jaringan yang lebih besar atau menghubungkan komputer2 yang mempunyai
kebutuhan bandwidth yang besar. Switch memberikan unjuk kerja yang jauh lebih
baik dari pada HUB dengan harga yang sama atau sedikit lebih mahal.
Pada saat
sinyal memasuki suatu port di switch, switch melihat alamat tujuan dari frame
dan secara internal membangun sebuah koneksi logika dengan port yang terkoneksi
ke node tujuan. Port-port lain di switch tidak mengambil bagian di dalam
koneksi. Hasilnya adalah setiap port di switch berkores-pondensi ke suatu
collision domain tersendiri sehingga kemacetan jaringan terhindari. Jadi, jika
suatu Ethernet switch 10-Mbps mempunyai 10 port,maka setiap port secara efektif
mendapatkan total bandwidth 10Mbps sehingga port switch memberikan suatu
koneksi yang dedicated ke node tujuan.
Switch
terbagi dalam 2 tipe utama: switch layer-2 dan layer-3. Switch layer-2
beroperasi pada layer data-link model OSI dan berdsarkan terknologi bridging.
Switch tipe ini membangun koneksi logika antar port berdasarkan pada alamat
MAC. Switch layer-2 dapat digunakan untuk memecah jaringan yang sedang berjalan
ke dalam collision domain yang lebih kecil untuk meningkatkan unjuk kerja.
Switch
layer-3 beroperasi pada layer-3 dari model OSI dasar teknologi routing. Switch
tipe ini membangun koneksi logika antar port berdasarkan alamat jaringan.
Switch-switch ini dapat digunakan untuk menghubungkan jaringan-jaringan yang
berbeda di dalam suatu internetwork. switch layer-3 kadang-kadang di sebut
Switch routing atau switch multilayer.
Ket : Ganti nama warnet XXX menjadi nama warnet kesukaan anda
Posting Komentar