Pages - Menu

Páginas

Minggu, 10 Maret 2013

Rangkuman Konsep Sosiologi



Rangkuman Konsep Sosiologi

A.    PERKEMBANGAN SOSIOLOGI
1.      Sosiologi adalah ilmu sosial yang kategoris (membicarakan tentang apa yang sedang terjadi saat ini), abstrak (mempelajari pola-pola hubungan dalam masyarakat) yang berusaha mencari pengertian umum, rasional, dan empiris(berdasarkan pengalaman)
2.      Sosiologi berkembang melalui perjalanan panjang seaama berabadabad yang dibagi menjadi periode abad pencerahan, abad revolusi, perubahann besar masyarakat, kelahiran sosiologi, munculnya sosiologi modern
3.      Perubahan besar terjadi pada Abad Revolusi sepanjang abad ke-18 yang dipicu oleh revolusi Amerika, Revolusi Industri, dan Revousi Prancis dimana tatanan masyarakat lama berganti dengan struktur masyarakat baru
4.      Beberapa ilmuwan yang hadir pada masa perkembangan sosiologi yaitu: August Comte, Herbert Spencer, Karl Max, Emile Durkhiem, dan Max Weber
5.      Perkembangan pesat soiologi modern terjadi di Amerika, Karen a pendekatan  sosiologi lama ala Eropa tidak relevan lagi dengan kondisi sosial di Amerika yang peuh gejolak sehingga perlu dicari pendekatan baru Pendekatan sosiologi ini cenderung mikro

B.     KONSEP REALITA SOSIAL
1.      Realita sosial yang berhubungan dengan masyarakat
*      Pengertian masyarakat, masyarakat (berasal dari bahas Arab, yaitu syaraka artinya ikut serta), pengertian masyarakat mencakup interaksi sosial, perubahan sosial, dan rasa kebersamaan (sering disebut juga system sosial)
*      Ciri-ciri masyarakat yaitu: Manusia yang hidup bersama, bergaul daam waktu yang cukup lama, sadar merupakan satu kesatuan, suatu system kehidupan bersama
*      Unsur-unsur masyarakat: Terdaat sekumpulan orang, berdiam disuatu wilayah dalam waktu yang relative lama, menghasilkan system nilai
*      Organisasi sosial adalah cara-cara perilaku masyarakat yang terorganisasi secara sosial yang merupakan jaringan hubungan antar masyarakat
*      Kelompok adalah kumpulan orang yang memiliki kesadaran bersama akan keanggotaan dan saling berinteraksi
2.      Dinamika Sosial adalah penelaahan tentang perubahan–perubahan yang terjadi pada fakta-fakta sosial yang meliputi pengendalian sosial, penyimpangan sosial, mobilitas sosial, dan perubahan sosial
3.      Konsep-konsep yang diperlukan untuk menganalisa dinamika dan perubahan masyarakat dan kebudayaan yaitu: internalisasi, sosialisasi, enkulturasi, difusi, akulturasi, asimilasi, inovasi, discovery dan invention
4.      Beberapa masalah penting yang sering muncul dalam kehidupan dimasyarakat di antaranya kemiskinan, kejahatan, disorganisasi keluarga, masalah remaja, peperangan, pelanggaran norma, masalah kelainan seksual dan masalah kependudukan


C.    NILAI DAN NORMA SOSIAL
1.      Nilai Sosial
*      Nilai dalah perasaan-perasaan diinginkan atau tidak diinginkan yang mempengaruhi perilaku sosial orang yang memiliki nilai tersebut
*      Peran nilai sosial di masyarakat adalah: Mnentukan harga sosial kelas seseorang dalam struktur strratifikasi sosial, mengarahkan masyarakat untuk berfikir dan bertingkah laku sesuai dengan nilai-nilai yang ada di dalam masyarakat, memotivasi atau memberi semangat pada manusia untuk mewujudkan dirinya dalam perilaku sesuatu dengan yang diharapkan oleh peran-perannya dalam mencapai tujuan, alat solidaritas atau mendorong masyarakat untuk saling bekerjasam untuk mencapai sesuatu yang tidak dapat dicapai sendiri, pengawas, pembatas, pendorong, dan penekanan individu untuk selalu berbuat baik
2.      Faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan nilai antara lain:
*      Evolusi dari suatu kepercayaan dalam beragama
*      Perubahan dalam nilai norma
*      Pengaruh media massa
*      Prubahan dalam ekonomi
*      Inovasi dalam teknologi
3.      Ciri-Ciri Nilai Sosial:
*      Ditetapkan melalui proses interaksi antar manusia yang terjadi secara intensif dan bukan perilaku yang dibawa sejak lahir
*      Ditransformasikan melalui proses belajar yang meliputi sosialisasi, enkulturasi, dan difusi
*      Berupa ukuran atau peraturan sosial yang turut memenuhi kebutuhan-kebutuhan sosial
*      Berbeda-beda pada tiap kelompok manusia
*      Memiliki efek yang berbeda-beda terhadap tindakan manusia
*      Dapat mempengaruhi kepribadian individu sebagai anggota masyarakat
4.      Norma Sosial adalah patokan untuk melakukan hubungan sosial dalam masyarakat yang berisi perintah, larangan dan anjuran agar seseorang dapat bertngkah laku pantas guna menciptakan ketertiban, keteraturan, dan kedamaian dalam masyarakat
5.      Berdasarkan tingkataanya dibedakan menjadi:
*      Cara (usage)
*      Kebiasaan (folkways)
*      Tata kelakuan (mores)
*      Adat istiadat
6.      Norma-norma di masyarakat dibedakan menjadi norma agama, norma kesopanan, norma kebiasaan, dan norma hukum


D.    INTERAKSI SOSIAL DALAM DINAMIKA KEHIDUPAN SOSIAL
1.      Interaksi sosial adalah hubungan-hubungan sosial yang dinamis yang menyangkut hubungan antar orang perorangan, antara kelompok-kelompok dengan  dengan kelompok-kelompok lain maupun antara kelompok manusia dengan individu
2.      Faktor-faktor dalam interaksi sosial antara lain:
*      Factor imitasi
*      Factor sugesti
*      Factor identifikasi
*      Factor simpati
3.      Syarat-syarat terjadinya iteraksi sosial adalah:
*      Kontak sosial
*      Komunikasi
4.      Bentuk-bentuk interaksi sosial:
*      Proses asosiatif yang mendrong interaksi sosial adalah:
1)      Kerjasama (cooperation)
2)      Akomodoasi, diantaranya korsi, kompomi, arbitrasi, konsiliasi, toleransi, stalemate, dan ajudikasi
3)      Asimilasi
4)      Akulturasi
*      Proses disosiatif meliputi:
1)      Persaingan
2)      Kontraversi
3)      Pertikaian
*      Konflik, adalah suatu proses sosial dimana dua orang atau lebih berusaha menyingkirkan pihak lain dengan jalan menghancurkan atau  membuatnya tidak berdaya.
Faktor-faktor yang menyebabkan konflik adalah
1)      Perbedaan individu
2)      Perbedaan latar belakang kebudayaan
3)      Perbedaan kepentingan antara individu dengan kelompok, dan
4)      Erubahan nlai yang cepat atau mendadak

E.     PROSES SOSIAL DALAM PEBENTUKAN KEPRIBADIAN
1.      Sosialisasi adalah semua proses yang dilalui oleh individu dalam belajar keseluruhan kebiasaan yang dimiliki oleh manusia dalam bidang ekonomi, kekeluargaan, pendidikan, agama, politik, dll.
2.      Fungsi sosialisasi
1)      Memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada individu
2)      Menambah kemampuan berkomunikasi, mengembangkan kemampuan menulis, membaca dan bercerita
3)      Membantu pengendalian fungsi-fungsi orgaik melalui latihan--latihan mawas diri
4)      Membiasakan individu dengan nilai-nilai dan norma yang ada dalam masyarakat
3.      Menurut George Herge Mead, tahap-tahap sosialisasi adalah sebagai berikut:
1)      Thahap periapan (preparatory stage)
2)      Tahap meniru (play stage)
3)      Tahap siap bertindak (game stage)
4)      Tahap menriman norma kolektif (generalized other)
4.      Agen pelaku sosialisasi meliputi:
1)      Keluarga inti dan diperluas
2)      Teman sepermainan (teman sebaya)
3)      Sekolah
4)      Media masa (cetak dan elektronik)
5.      Menurut Peter .Berger dan Lucman, Sosialisasi dibedakan menjadi dua, yaitu:
1)      Sosiaisasi primer, sosialisasi yang dijalankan individu semasa kecil (1-5 tahun)
2)      Sosialisasi sekunder, siosialisasi lanjutan setelah sosialisasi primer hingga seseorang meninggal dunia
6.      Kepribadian adalah corak tingkah laku sosial yang meiputi cora kekuatan, dorongan, keinginan, opini dan sikap yang melekat pada seseorang apabila berhubungan dengan orang lain atau menanggapi suatu keadaan
7.      Unsur kepriadian yang menyusun manusia adalah:
1)      Pengetahuan
2)      Perasaan
3)      Dorongan naluri
8.      4 faktor yang mempengaruhi kepribadian:
1)      Factor biologis (ciri-ciri fisik)
2)      Factor geologis (iklim dan bentuk muka bumi atau topologi setempat)
3)      Factor lingkungan sosial ( lingkungan keluarga dan masyarakat)
4)      Factor kebudayaan yang berbeda-beda

Tidak ada komentar:

Posting Komentar